Irene Red Velvet Dikecam

Baru-baru ini, Irene Red Velvet menghadapi kritik setelah tuduhan perilaku tidak pantas oleh staf pada acara tanda tangan penggemar yang berlangsung pada 7 Desember 2024. Seorang pengguna media sosial membagikan cerita dari kenalan mereka yang mengklaim mengalami perlakuan invasif selama pemeriksaan keamanan sebelum acara.

Perlakuan yang Tidak Nyaman Selama Pemeriksaan Keamanan

Menurut cerita yang dibagikan, para penggemar diminta untuk menggulung lengan mereka hingga di atas siku dan melompat di tempat untuk memastikan tidak ada perangkat tersembunyi. Namun, salah satu staf keamanan dilaporkan meminta izin untuk menyentuh area bawah tulang selangka dan bagian atas dada di atas pakaian dalam pengunjung tanpa persetujuan terlebih dahulu.

Penggemar Merasa Tidak Nyaman dengan Pembatasan yang Dikenakan

Selain itu, penggemar juga dilarang menulis catatan atau pertanyaan di kertas atau post-it untuk diberikan kepada Irene. Beberapa penggemar menulis di tangan mereka, namun kemudian diminta untuk menghapusnya sebelum bertemu Irene.

Kekecewaan Penggemar terhadap Perlakuan yang Diterima

Pengguna media sosial tersebut mengungkapkan kekecewaannya, menyatakan bahwa meskipun langkah-langkah keamanan ini mungkin berasal dari kebutuhan untuk menjaga keselamatan, perlakuan terhadap penggemar yang tidak bersalah terasa tidak adil dan mengganggu. Mereka berharap agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi di acara mendatang. Irene Red Velvet Dikecam meski kesalahan dilakukan oleh staf.

Debut Solo Irene yang Sukses Meski Ada Kontroversi

Irene baru-baru ini merilis debut solo pertamanya pada 26 November dengan album Like A Flower, yang berhasil meraih kesuksesan luar biasa, dengan penjualan lebih dari 330.000 kopi pada minggu pertama dan menduduki puncak tangga lagu iTunes di 23 negara. Seperti dilansir Allkpop. Namun, insiden ini tetap mencuat dan menyoroti masalah organisasi di acara tanda tangan penggemarnya.