G-Dragon, anggota BIGBANG, baru-baru ini menarik perhatian publik dengan memberikan ‘like’ pada postingan media sosial Min Hee Jin, mantan CEO ADOR, yang memicu spekulasi tentang hubungan mereka.

Pada 20 November, Min Hee Jin Min Hee Jin membagikan gambar seekor kelinci yang memegang papan bertuliskan “pengunduran diri” setelah mengumumkan bahwa dirinya mengundurkan diri dari posisinya sebagai direktur internal di ADOR. Postingan ini menjadi sangat menarik karena G-Dragon memberikan ‘like’ pada postingan tersebut, yang langsung menarik perhatian. Meskipun G-Dragon dikenal sering memberikan ‘like’ pada postingan yang berhubungan dengan dirinya, tidak adanya hubungan yang diketahui sebelumnya antara G-Dragon dan Min Hee Jin membuat netizen penasaran tentang hubungan keduanya.

Insiden ini semakin menjadi sorotan setelah pengunduran diri Min Hee Jin, yang diikuti dengan tindakan hukum. Ia mengajukan tuntutan pencemaran nama baik terhadap eksekutif Belift Lab, termasuk CEO Kim Tae Ho, Wakil CEO Choi Yoon Hyuk, Direktur Visual, dan Kepala Operasional. Kasus pencemaran nama baik ini telah diajukan ke Kepolisian Yongsan. Selain itu, Min juga mengajukan gugatan senilai 5 miliar KRW (sekitar $3,75 juta USD) sebagai ganti rugi terhadap Belift Lab.

Min Hee Jin juga menuduh Park Tae Hee, Chief Communications Officer (CCO) HYBE, dan Jo Seong Hoon, kepala departemen PR HYBE, atas pelanggaran tugas. Menurut tim hukum Min, sebagai anggota tim PR layanan bersama HYBE, tugas mereka adalah mempromosikan ADOR dan NewJeans dengan imbalan biaya dari ADOR. Namun, alih-alih menjalankan tanggung jawab mereka, mereka justru meremehkan pencapaian ADOR, yang menyebabkan kerugian besar bagi ADOR dan NewJeans. Seperti dilansir Allkpop.

Serangkaian kejadian ini menarik perhatian publik, dengan ‘like’ G-Dragon yang menambah lapisan kejutan dalam drama hukum seputar pengunduran diri Min Hee Jin.